Pemkot Gelar Musrembang RKPD Kota Ambon Tahun 2016

Ambon-PPID, Pemerintah kota Ambon melalui Badan Perencanaan Kota (Bapekot) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah(RKPD) Tahun 2016 di Lantai II Balai Kota Ambon, Jumat (20/03).

IMG_1669Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, SH mengatakan, perencanaan pembangunan Kota Ambon tahun 2016 telah di awali dengan Musrembang Desa/Negeri/Kelurahan dan Musrembang Kecamatan. Olehnya, saat ini Musrembang dilakukan untuk melanjutkan tahap kedua rencana pembangunan jangka panjang (RPJP) Kota Ambon tahun 2006-2026, karena Kota Ambon pernah mengalami keterpurukan seakan kehilangan harapan.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, Kota Ambon pernah mengalami keterpurukan dan seakan kehilangan harapan. Pada periode tahun 1999 sampai 2004 keterpurukan ini dirasakan hampir di semua lini kehidupan baik di bidang ekonomi, sosial, budaya dan keamanan. Karena itu pada tahun 2006 melalui Peraturan Daerah Kota Ambon nomor 4 tahun 2006, telah diletakan dasar pembangunan jangka panjang Kota Ambon tahun 2006-2026, dengan visi untuk mewujudkan tata kehidupan Ambon yang manis, demokratis dan mandiri secara berkelanjutan,’’ ujarnya disela-sela pembukaan Musrembang.

Dia menuturkan, periode tahun 2006-2011, telah dilewati dan sementara berada pada periode kedua 2011-2016, ibarat membangun sebuah rumah yang pernah hancur, Kota Ambon sementara mengalami pembangunan kembali. Fondasi awal telah kita lewati pada periode 2006-2011 dan saat ini kita sementara menancapkan tiang-tiang penyangga pada periode 2011-2016.

“Pembangunan kota ini akan dilanjutkan dalam periode 10 tahun kedua, tahun 2016-2026 dengan harapan telah terbentuk rumah yang baik, dengan atap dan dinding yang lengkap dan dapat dinikmati oleh semua anggota keluarga,’’ paparnya.

Dia menjelaskan, tahun 2016 merupakan tahun terakhir dalam tahapan RPJM Kota Ambon 2011-2016, karenanya apa yang telah dicapai menjadi momentum, pembelajaran, sekaligus bahan evaluasi untuk melanjutkan pembangunan, bagi peningkatan kesejahteraan rakyat dikota ini.

“Beberapa capaian positif telah kita raih, meskipun disadari masih banyak hal yang perlu dibenahi, diperbaiki, dan ditingkatkan diantaranya jumlah penduduk tahun 2013 miskin 16.900 jiwa menurun dari tahun 2011 berjumlah 23.400, indeks pembangunan manusia tahun 2013 pada angka 79,58 yang menempati peringkat pertama di kabupaten/kota di Maluku,’’ terangnya.

Dia mengakui, hasil Musrembang ini akan dirumuskan menjadi rancangan akhir RKPD Kota Ambon tahun 2016 yang ditetapkan dengan Peraturan Walikota Ambon.

“RKPD akan menjadi acuan bagi penyusunan kebijakan umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Ambon tahun 2016,’’ tandasnya. (FW)

Please follow and like us:

Comments are closed.