Pemkot Ambon Laksanakan Sosialisasi Program Belajar Dan Bekerja Di Jepang

AMBON-PPID, Dinas Pendidikan Kota Ambon, Selasa (26/8) melakukan sosialisasi program belajar dan bekerja di Jepang, Sosialisasi ini dilakukan atas kerjasama antara Hamamatsu, Kota Kyoto, Jepang dengan Pemerintah Kota Ambon.

Ambon Jepang.Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon, Benny Kainama, S.Pd dalam laporannya menyampaikan bahwa sosialisasi ini diikuti oleh sedikitnya 500 siswa kelas XII dari seluruh SMA dan SMK yang ada di Ambon. Mereka ditemani oleh para orang tua serta juga para guru dan kepala sekolah.

Turut hadir dalam acara tersebut Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, SH, Suhardjo Wiramihardja selaku ketua alumni Indonesia-Jepang yang juga guru besar di ITB serta Ronny Maail dosen Unpatti yang juga pernah mengajar di Kyoto serta H Kinosita, direktur Internasional Human Service (HIS) yang bergerak dibidang pendidikan terutama yang bekerjasama dengan Indonesia.

Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, SH pada kesempatan yang sama juga menyampaikan bahwa, sosialisasi ini merupakan bagian dari program penjajakan kerjasama Sister City antara Ambon dan Kyoto, meskipun saat ini hubungan kedua kota masih sebatas partner city, Tetapi saya yakin dalam beberapa tahun kedepan, hubungan sister city bisa terjalin. 

Dalam kunjungan ke Kyoto itu, dirinya bertemu dengan H Kinosita yang merupakan Direktur Internasional Human Service (HIS) yang bergerak di bidang pendidikan terutama yang bekerjasama dengan Indonesia untuk mendatangkan pelajar dan mahasiswa Indonesia untuk studi sambil bekerja di Jepang dengan mendapat beasiswa dari sumber-sumber yang akan membiayai kerjasama itu.

 ‘”Dan kita sepakat bahwa H Kinosita akan datang ke Ambon untuk bicara langsung kepada siswa dan guru serta orang tua tentang belajar dan bekerja ke Jepang,’’ Ungkapnya.

 ‘’Jadi nanti siswa itu akan belajar sambil bekerja, sehingga beasiwa yang akan dia terima betul-betul dipakai untuk studi sementara biaya hidupnya bisa dipakai dari upah kerja tersebut. Ini sangat membantu, dan tahun ini, ada lulusan SMA/SMK Ambon yang bisa lulus seleksi dan belajar sambil bekerja di Jepang terutama di Kyoto.’’ jelasnya.

‘’Dan saya minta agar sekolah-sekolah mendukung program ini dan memberikan perhatian penuh atasnya,’’ pintanya seraya tambahkan bahwa sosialisasi dan niat baik ini adalah berkat bagi Ambon. Ujarnya. (HT/JW)

Please follow and like us:

Comments are closed.