Moeldoko : Sekarang, Semua Orang Bisa Menjadi Kontributor Informasi

Tangerang, PPID – Era Milennia merupakan era dimana gadget disertai media sosial begitu berperan dalam memberikan informasi. Membawa setiap orang menjadi kontributor informasi yang bahkan lebih aktual dan cepat daripada media sekalipun. Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Kepresidenan, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko dalam arahannya jelang pembukaan SAIK 2018 di Ballroom Novotel,Tangerang,Senin (3/12).

Semua ini, sambungnya, menjadi paradoks, dimana informasi tidak hanya diperankan lewat media formal yang konkrit dan terpercaya, melainkan lewat media-media sosial yang belum tentu konkrit dan seringkali Hoax.

Menyikapi hak tersebut, Kepala Staf Presiden menghimbau kepada seluruh peserta untuk menjadi kuantum.

“Kuantum merupakan sekumpulan partikel berenergi yang bekerja bersama-sama,” Terang Moeldoko.

Adapun kuantum yang di maksud bertujuan untuk menyikapi informasi-informasi yang beredar luas khususnya lewat dunia maya yang menjadi tantangan tersendiri.

Sementara itu, ditempat yang sama, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI, Rudi Antara dalam sambutannya melalui Video Conference menyampaikan, memasuki era digital dimana semakin banyak orang Indonesia yang menggunakan teknologi digital dalam berinteraksi dan bertukar informasi.

“Menjadi tantangan bagi Humas Pemerintahan untuk bagaimana dapat menginformasikan atau mempublikasikan kebijakan-kebijakan, pencapaian  program-program pemerintah Pusat, BUMN, Daerah, dsb,” terang Menkominfo.

Akan tetapi, ditambahkan, meski tengah berada dalam era digitalisasi menuju era komunikasi 4.0, namun tidak semua informasi bisa diterima masyarakat Indonesia.

“Entah karena keterbatasan dalam mengakses informasi melalui teknologi digital, ataupun belum memiliki pengetahuan yang baik dalam memilah dan memilih informasi yang baik,” akunya.

Dengan demikian, tidak semua informasi yang ingin disampaikan kepada masyarakat, dapat dilakukan melalui media online ataupun sosial,dsb. Penyampaian Informasi, lanjutnya, masih dapat diperoleh lewat cara-cara konvensional dan efektif yang mudah diterima oleh masyarakat, seperti Pertunjukkan Rakyat, dan lain-lain.

Oleh karena itu, Pada SAIK 2018, Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui Direktorat Informasi dan Komunikasi Publik juga menggelar Festival Pertunjukan Rakyat guna menambah wawasan bagi para peserta dalam memberikan informasi bagi masyarakat.

Kegiatan yang bertajuk “Sinergi Indonesia Menuju Era Komunikasi 4.0” berlangsung selama 2 (dua) hari yang akan ditutup dengan penyerahan Anugerah Media Humas (AMH),malam nanti.  -MCAmbon, MP-.

Please follow and like us:

Comments are closed.