Bangun Silahturahmi, Pemkot Safari Ramadhan Dengan Warga Waringin

AMBON-PPID, Dalam rangka membangun silahturahmi dengan warga kota Ambon di bulan suci Ramadhan ini maka salah satu program Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon yakni dengan melakukan safari Ramadhan.

WaringinSafari Ramadhan kali ini dilakukan Pemkot Ambon dengan mengunjungi warga Waringin Batu Gantung, sekaligus menggelar acara buka puasa bersama. Kegiatan ini di pusatkan di Mesjid Al-Mukhlishin Waringin, Sabtu (27/7).

Wakil Wali Kota (Wawali) Ambon, M. A. S. Latuconsina, ST, MT dalam sambutannya mengaku Safari Ramadhan sekaligus berbuka puasa bersama dengan warga kota merupakan program tetap Pemkot Ambon.

“Ditahun ini kita rencanakan Safari Ramadhan di 10 tempat dan Waringin merupakan lokasi kelima pelaksanaan kegiatan ini,” ungkapnya.

Dikatakan, daerah Batu Gantung Waringin dipilih sebagai salah satu tempat buka puasa sebab diketahui warga Waringin baru saja kembali dari pengungsian bahkan mungkin ada sebagian masyarakat masih berada di pengungsian akibat dari insiden bentrok antar warga 11 September 2012 yang lalu.

“Sehingga dengan moment ini sekaligus kita dari Pemkot lakukan silahturahmi dengan warga disini,” ujar Wawali

Dikatakan Pemkot Ambon melalui kebijakannya berusaha sekuat tenaga untuk memenuhi semua harapan dan semua hak-hak para pengungsi Waringin dengan dinamika yang ada serta waktu yang lama untuk menyelesaikannya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Senin (27/7) sisa hak-hak pengungsi akan diterima dan mudah-mudahan dengan penyelesaian hak-hak warga Waringin, dapat meringankan tanggung jawab Pemkot, sebab Pemkot tidak dalam posisi melepaskan tanggung jawabnya, tetapi harus berkoordinasi dengan pemerintah pusat sehingga membutuhkan waktu yang lama.

“Kita harapkan warga Waringin bisa kembali dan hidup sebagaimana yang kita inginkan sehingga pemulihan kota ini menjadi kota aman, damai, hidup bertetangga dengan baik,” tandasnya.

Sementara itu, Ustad I Ketut Abdul Kahar dalam ceramahnya menjelaskan Program Safari Ramadhan Pemkot adalah ingin membagi kasih kepada masyarakat di bulan yang penuh rahmat ini. Puasa, lanjutnya, bukan sekedar menahan diri, tetapi mampu menahan gejolak rohaninya.

“Pemkot memiliki hasrat yang baik untuk berbagi dengan semua orang,” pungkasnya.(*/JW)

Please follow and like us:

Comments are closed.