Walikota Mengajak Masyarakat Asal Maluku di Makasar Mangente Ambon

Ambon PPID, Walikota Ambon Richard Louhenapessy bersama staf Ahli Walikota dan Kepala Dinas Pendapatan Kota Ambon melakukan pertemuan dengan warga Maluku yang selama ini tinggal di Makasar, maupun yang sementara melakukan studi, dalam rangka mensosialisasikan program Mangente Ambon tahun 2015, bertempat di Ruang Serba Guna Bambuden Makasar, Selasa (27/1).

IMG_9807Dalam arahannya Walikota mengatakan, Kota Ambon itu Kota yang Kecil di wilayah timur Indonesia namun namanya besar sekali sampai di dunia, sehingga Kota Ambon sering di sebut oleh orang sebagai Ambon Manise.

Ditambahkan, Enam belas tahun yang lalu Kota Ambon mengalami suatu masalah sosial yakni konfik yang selalu dirasakan sanggat menganggu kita didalam berbagai masalah, baik dalam masalah pembangunan maupun masalah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, tapi secara perlahan-lahan sekarang ini kita mulai menata kembali segala persoalan yang belum sempat diselesaikan.

“ Kota Ambon tidak sama dengan kabupaten lain yang ada di Maluku, Kota Ambon tidak memiliki hasil tambang dan hasil alam lainnya, Kota Ambon hanya memiliki sektor jasa yang menjadi andalan dalam meningkatkan pendapatan daerah yaitu sektor jasa, sektor perikanan dan sektor pariwisata, “ tandas Walikota.

Dijelaskan, di tahun ini juga Pemkot Ambon menetapkan tahun ini sebagai tahun Mangente Ambon 2015, karena ada beberapa agenda besar yang akan terjadi di Kota Ambon dan akan di kemas sebaik mungkin dan dapat membawa harapan bagi masyarakat yang akan mengunjungi Ambon.IMG_9803

Diharapkan, setelah saudara-saudara masyarakat Maluku yang selama ini mendiami dan tinggal di Makasar akan mensosialisasikan kepada kerabat, teman untuk bersama sama kita mengunjungi Ambon dan sekaligus juga menceritakan bahwa Kota Ambon sudah Aman, Damai dan siap dikunjungi oleh semua lapisan masyarakat yang ada di Indonesia, tampa takut akan terjadi sesuatu yang tidak baik.

Acara sosialisai ini di meriahkan dengan menyanyikan lagu-lagu khas Maluku dan dilanjutkan dengan makan bersama dan berlangsung secara keakraban. (WP)

Please follow and like us:

Comments are closed.