Sekot Buka Kursus Mahir Dasar Pramuka Kota Ambon

AMBON-PPID, Sekretaris Kota Ambon selaku Ketua Kwartir Pramuka Cabang Kota Ambon, A.G. Latuheru, SH,M.Si membuka kegiatan Kursus Mahir Dasar Pramuka Kota Ambon di SD Kristen Negeri Seri, Kecamatan Nusaniwe, Sabtu (18/10). Penyelenggaraan Kursus Mahir Dasar Pramuka Cabang Kota Ambon yang diawali dengan Pelantikan Pengurus PUSDIKLATCAB (Pusat Pendidikan dan Latihan Cabang) Pramuka, berlangsung selama 6 hari sejak tanggal 18-23 Oktober 2014 di SD Kristen Negeri Seri dan diikuti oleh calon Pembina Pramuka dari seluruh Gugus Depan (Gudep) Kwartir Pramuka Cabang Kota Ambon.

IMG_2905Sekot Ambon A.G. Latuheru,SH,M.Si dalam sambutannya katakan, revitalisasi gerakan pramuka yang kini memasuki tahun ke 8 merupakan salah satu pilar pendidikan kaum muda di Indonesia dan telah mampu menelorkan sebuah Undang-Undang tentang kepramukaan yang akan menjadi payung hukum bagi kepentingan organisasi gerakan pramuka kedepan.

Selanjutnya dikatakan, sejalan dengan kerangka pelaksanaan Undang-Undang kepramukaan tersebut ada beberapa hal yang sangat penting untuk ditekuni bersama,yaitu penetapan standar untuk tiga unsur pokok sistem kepramukaan; pertama, standar keluaran yakni kompetensi yang diinginkan dicapai oleh peserta didik mulai dari siaga, penggalang, penegak dan pendega. Kedua, standart proses, yakni berbagai kegiatan kepramukaan yang wajib diselenggarakan oleh Gudep dan yang ketiga adalah standart masukan, utamanya aspek ketenagaan, dan sarana pendidikan kepramukaan.

Dikatakan, gerakan pramuka yang selama ini dianggap sebagai kegiatan ektrakurikuler bebas sekarang dalam pelaksanaan kurikulum 2013, telah diubah menjadi kegiatan ekstrakuler wajib yang harus dilaksanakan di seluruh jenjang pendidikan, mulai dari tingkat Sekolah Dasar sampai pada jenjang pendidikan di Perguruan Tinggi.

“Secara bertahap dan pasti cita dan kinerja gerakan pramuka akan menampakan, memunculkan dan menghasilkan potensi mentalitas, budaya dan karakter serta minat kaum muda terhadap gerakan pramuka semakin membaik pula”, jelasnya.

Ditegaskan, Pemerintah Kota Ambon tetap memberikan perhatian terhadap pembinaan dan pengembangan pramuka, baik melalui dinas pendidikan maupun kwartir cabang sehingga diharapkan kedepan mesti diperbanyak volume diklat kepada para guru sebagai pembina agar dapat meningkatkan mutu dan kualitas latihan peserta didik disekolah atau gudep.

Kepada kakak-kakak calon pembina Sekot Ambon A.G. Latuheru,SH,M,Si berharap dapat mengikuti kursus ini dengan penuh ketekunan juga kesabaran dan kepada para pelatih kiranya kursus mahir dasar yang dilaksanakan ini, materi dan metode haruslah diberikan yang terbaik berbeda dengan KMD-KMD yang lalu karena terkait dengan ekstrakurikuler wajib guna membekali kakak-kakak Pembina agar sekembalinya ke tempat tugas dapat memberikan yang terbaik pula untuk kepentingan anggota muda digudep masing-masing.

“Bila kita salah menabur, menanam dan memupuk akan terjadi kesalahan dalam membina peserta didik yang akhirnya kita berjalan statis, tidak dinamis, tidak inovatif dan tidak berkualitas yang mengarah pada lemahnya daya saing/daya jual”, tegasnya. (FW)

Please follow and like us:

Comments are closed.