Pj. Wali Kota Luncurkan Sekolah Lansia Pertama di Hutumuri

AMBON,PPID –Negeri Hutumuri, Kecamatan Leitimur Selatan kini memiliki Sekolah untuk Lansia (Lanjut Usia).

Lembaga Pendidikan Non – Formal yang diluncurkan oleh Pj. Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, Jumat (16/6/23), itu menjadi yang pertama di Kota Ambon bahkan di Provinsi Maluku.

Wattimena dalam sambutan saat peluncuran mengatakan, Sekolah Lansia dibentuk atas kerjasama Dinas Pengendalian Penduduk dan KB (DPPKB) Kota Ambon bersama BKKBN Provinsi Maluku dalam tanggungjawab untuk mensejahterahkan para Lansia.

“Pada fase Lansia, kualitas hidup baik dari sisi fisik dan mental semakin menurun yang mengakibatan produktifitas ikut menurun. Namun disisi lain, Lansia telah melalui perjalanan hidup yang panjang dan kearifan yang semuanya dapat diamanfaatkan dalam membuat karya nyata dalam pembangunan nasional,” ujarnya di Negeri Hutumuri.

Dikatakan, golongan Lansia bukanlah beban keluarga. Sebagai golongan yang telah memiliki banyak pengalaman hidup, mereka diharapkan dapat menurunkan pengalaman kepada generasi muda dan menjadi motor penggerak gerakan perubahan mental di keluarga masing – masing.

“Sudah saatnya Lansia menjadi pemimpin utama dalam rangka memberikan nasehat, himbauan dan menularkan pengalaman hidup kepada anak cucu,” jelasnya.

Dengan adanya sekolah lansia ini, lanjut Wattimena maka Pemerintah bersama stakeholder lainnya termasuk PKK dapat membaastikan para Lansia hidup sejahtera lahir dan batin.

“Peran kita untuk daam meningkatkan kualitas keluarga yang memiliki lansia harus ditingkatkan, sebab usaha tersebut merupakan usaha mulia yang diridhoi oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” pungkasnya.

Ditempat yang sama, Ketua TP – PKK Provinsi Maluku, Widya Pratiwi Murad, menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dan BKKBN Maluku serta Pemerintah Negeri Hutumuri dalam mengembangkan sekolah Lansia yang dikelola Kelompok Bina Keluarga Lansia (KBKL) Nusa Indah.

“Saya berharap Sekolah Lansia ini dijadikan wadah konsultasi, informasi dan edukasi lansia agar dapat mewujudkan Lansia yang smart; Sehat, Mandiri, Aktif, dan Bermartabat,” kata Widya.

Sebelumnya, Kepala BKKBN Provinsi Maluku, Sarles Brabar dalam laporan menyebutkan Sekolah Lansia adalah program Nasional yang diluncurkan memperingati Hari Lansia pada 29 Mei lalu.

“Sekolah Lansia ini merupakan pendidikan sepanjang hayat bagi lansia dengan pemberian informasi dan pelatihan bagaimana menjaga kesehatan, diasmping itu itu juga diajarkan keagamaan, sosial, dan budaya sehingga Lansia menjadi tangguh dan smart,” pungkasnya.

Untuk diketahui, turut hadir dalam Peluncuran Sekolah Lansia, Sekretaris Kota (Sekkot) Agus Ririmasse, Pj. Ketua TP – PKK Kota Ambon, Lisa Wattimena, serta para pimpinan OPD di Lingkup Pemkot Ambon (MCAMBON)

 

 

 

 

 

Please follow and like us:

Comments are closed.