Ambon, PPID – Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, A.G.Latuheru meminta para Aparatus Sipil Negara (ASN) untuk lebih meningkatkan disiplin dan etos kerja. Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan dalam acara Perayaan Natal oleh Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (DiskominfoSandi) Kota Ambon yang berlangsung di ruang rapat VIP Balaikota Ambon, Jumat (20/12/19).
“Jangan kendorkan semangat kerja kita, selagi berkat Tuhan masih diberi secara cuma-cuma kepada kita, sebab dipundak kitalah terletak tanggung jawab untuk membangun kota ini,” kata Sekkot.
Sekkot juga meminta kepada para Aparatur Pemkot Ambon untuk tidak mudah terhasut oleh isu-isu yang negatif. “Isu-isu tentang gempa susulan dan sebagainya, yang sengaja dihembuskan untuk mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, dan membuat masyarakat cemas dan panik. Lewat Dinas ini, kita harus menyikapi secara bijak dan arif lewat komunikasi dan informasi, baik secara lisan maupun melalui media-media sosial ataupun pemberitaan yang disebarkan,” terang Sekkot.
Tak lupa Sekkot juga memberikan apresiasi kepada insan pers yang selama ini telah membantu mengawasi serta menjadi corong pemberitaan tentang kebijakan-kebijakan Pemerintah Kota.
“Pesan saya kepada para insan pers, tetap junjung tinggi etika jurnalistik, yang menuntut faktualitas obyektifitas serta disiplin dalam melakukan verifikasi,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Komunikasi (Kadis) Informatika dan Persandian Kota Ambon, J.R.Adriaansz dalam prakatanya mengatakan, Dinas tidak akan mampu menghasilkan kerja yang baik dan maksimal tanpa ada kerjasama tim yang solid dan saling membantu baik antar bidang, seksi maupun secara personal.
“Kita pasti akan mencapai hasil yang besar, apabila kita mau bekerja secara bersama-sama, solid dan saling membantu, bahu-membahu untuk dapat mendukung visi kita, maupun visi Pemerintah Kota secara umum,” kata Kadis.
Karena itu, Kadis meminta para Staf dan Keluarga Besar KominfoSandi beserta Insan Pers untuk tetap menjaga soliditas serta bersinergi dalam bekerja dan semangat untuk tetap membangun Kota Ambon menuju Ambon Smart City dan Kota Destinasi 2020.
Hal yang sama juga dikatakan Pendeta (Pdt) Ferry Nahusona dalam refleksi firman yang disampaikan. Dengan mengambil contoh pohon redwood yang bertahan hidup selama kurang lebih 3000 tahun, dengan ketinggian melebihi 110meter, karena oleh akarnya yang saling
batarika (red. berpegangan) satu sama saling.
“Redwood tree dapat menjadi contoh, bahwa baik Dinas KominfoSandi, dan juga Pemerintah Kota Ambon akan mampu bertumbuh, berkembang dan semakin dikenal dunia yang berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakatnya, kalau mau saling batarika satu sama lain dalam bekerja. Soliditas, Sinergitas, saling mendukung dan menopang sesama pegawai, antar dinas, maka semua akan membuat Ambon semakin baik kedepan,” jelas Pendeta Ferry.
Perayaan-perayaan Natal yang diselenggarakan oleh masing-masing OPD dalam lingkup Pemkot Ambon, menurut Pendeta Ferry adalah hal yang sangat positif. “Ibarat Pemkot Ambon adalah sebuah rumah besar, dengan kamar-kamar yang ditempati oleh masing-masing OPD. Rumah besar itu akan bersinar terang dan keliatan sampai dimana-mana, apabila masing-masing OPD melalui kesadaran lebih mendekatkan diri kepada Tuhan melalui ibadah-ibadah yang dilakukan,” aku Pendeta.
Salah satu wujud kebersamaan yang ditunjukkan dalam momen tersebut adalah melalui acara penukaran kado antar keluarga besar DiskominfoSandi dan Insan Pers yang dilakukan setelah ibadah Perayaan Natal. (MCAMBON)
