AMBON-PPID, Jumlah korban meninggal dunia yang diakibatkan oleh kecelakaan lalu lintas cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data kepolisian, pada tahun 2013, angka kematian di jalan raya dalam satu bulan mencapai 2.096 orang, setara dengan 69 orang/hari, atau 3 orang/jam.
Untuk itu, guna meningkatkan rasa kepedulian dan kepekaan masyarakat akan arti pentingnya keselamatan dan ketertiban berlalu lintas di jalan, Polres Ambon & PP. Lease bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon menggelar kegiatan Jalan Santai yang bertujuan mengkampanyekan Gerakan Nasional Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas.
Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy,SH dalam sambutannya sesaat sebelum pelepasan peserta jalan santai, Minggu (26/1) mengatakan gerakan ini tidak hanya sebagai gerakan nasional tetapi juga menjadi gerakan global untuk mengurangi jumlah korban meninggal dunia yang diakibatkan oleh kecelakaan lalu lintas.
Pemerintah, kata Wali Kota, telah menetapkan rencana umum nasional keselamatan yang terdiri dari lima pilar, yakni manajemen keselamatan jalan, jalan berkeselamatan, kendaraan berkeselamatan, perilaku pengguna jalan yang berkeselamatan, serta penananganan korban kecelakaan yang merupakan implementasi dari UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
“Meski demkian, masih banyak dijumpai kebiasaan berkendara yang tidak sehat dan berpotensi sebagai sumber hilangnya keselamatan diri di jalan raya,” ujarnya.
Wali kota memberi apresiasi positif terhadap langkah-langkah konkrit yang diambil oleh polres Ambon & PP Lease lewat kampanye Gerakan Nasional Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas di kota Ambon. Diharapkan lewat kegiatan ini, secara gradual peran orang-per orang dalam mencegah kecelakaan akan tumbuh.
Di tempat yang sama, Kapolres Ambon & PP. Lease, AKBP. Bintang Juliana dalam arahannya mengatakan kegiatan kampanye ini sangat penting dan strategis untuk membantu anggota kepolisian dalam melaksanakan tugasnya.
“Polres Ambon sendiri hanya memiliki 125 anggota Polisi lalu lintas, jumlah ini tidak sebanding dengan banyaknya pemakai kendaraan sehingga dengan demikian perlu ada langkah konkrit untuk membangun kesadaran dan menularkan kedisiplinan dalam berlalu lintas,” tandasnya.
Untuk diketahui, Kegiatan mengambil start di jl. A.Y.Patty ini diikuti oleh ratusan peserta yang berasal dari unsur TNI/Polri, siswa-siswi, Tim Penggerak PKK Kota Ambon, pegawai Pemkot, serta masyarakat. Rute yang ditempuh peserta meliputi jl. A.Y.Patty – Pohon Pule – Mangga Dua- Batu Gantung – Talake – Waihaong – jl. A.Y. Patty. (RA)