AMBON–PPID, Guna meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Ambon, menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2015 yang berlangsung di Gedung Azhary Al-Fatah, Ambon, Kamis (02/04).
Walikota Ambon Richard Louhenapessy, SH katakan, Zakat merupakan salah satu instrumen pemerataan pendapatan untuk mendorong umat Islam giat berusaha meningkatkan kesejahteraan hidup sekaligus mendistribusikan kelebihan harta yang dimiliki kepada mereka yang berkekurangan untuk mengangkat harkat dan martabat manusia dan kemanusiaan.
Dijelaskan, Zakat bagi umat Islam merupakan pilar ketiga dari lima pilar rukun Islam yang implementasinya melingkupi dimensi ibadah sekaligus dimensi sosial.
“Program kerja yang jelas dan terukur minimal diantaranya, meningkatkan jumlah penerimaan zakat, infaq dan shadaqah serta meningkatkan jumlah mustahiq yang dapat ditingkatkan status sosial dari penerima zakat menjadi sumber pemberi zakat,’’ terang Walikota.
Dipaparkan, fund raising dana masyarakat lokal berupa dana zakat, infaq, dan shadaqah yang semakin meningkat adalah sebuah kekuatan baru yang diharapkan mampu mempercepat kemandirian kaum mustad’afin.
“Meningkatnya dana zakat, infaq dan shadaqah menunjukan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pengelola Baznas semakin membaik,’’ tandasnya.
Olehnya itu, Walikota harapkan kiranya penyelenggaraan Rakerda ini hendaklah diarahkan untuk dapat menghasilkan grand desain pengembangan potensi Zakat umat kearah yang lebih baik.
Sementara itu, Ketua Baznas Kota Ambon yang juga Wakil Walikota Ambon M. A. S. Latuconsina, ST., MT mengakui, momentum Rakerda merupakan agenda tahunan Baznas Kota Ambon dalam rangka merumuskan rencana strategis dan program kerja yang akan dijalankan oleh Baznas Kota Ambon tahun 2015 sekaligus mengevaluasi berbagai kegiatan yang dilaksanakan selama tahun 2014.
“Rakerda ini penting bagi Baznas Kota Ambon dalam mengekspresikan tanggung jawab kepedulian sosial sebagai mitra yang diamanahkan Pemerintah untuk memainkan peran dan fungsi kealiman dalam mengumpulkan dan mengelola dana zakat infaq dan sadaqah di masyarakat,’’ terangnya.
Kegiatan Rakerda sengaja diambil tema “ Optimalisasi peran Baznas dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat” sejalan dengan visi bersama membangun dan mewujudkan masyarakat Kota Ambon yang makmur, sejahtera dalam kemandirian. Meskipun, lanjut dia, sepak terjang Baznas Kota Ambon belum menoreh sebuah prestasi dan kontribusi yang memuaskan bagi pemerintah dan masyarakat tapi ada sentuhan halus sosial yang Baznas Kota Ambon lakukan pada tahun 2014 melalui program penyaluran bantuan bagi fakir miskin, beasiswa pendidikan, bantuan sarana ibadah serta bantuan ekonomi produktif bagi pedagang kecil.
“Hal ini telah membuktikan keseriusan komitmen dan tanggung jawab Baznas Kota Ambon sebagai instrumen pendukung pemerintah dalam membangun masyarakat di kota bertajuk manise ini,’’ tandasnya.
Dia berharap, kegiatan rakerda ini dapat menjadi moment untuk meningkatkan koordinasi dan konsolidasi dengan para unit pengumpul zakat yang telah kami bentuk baik dari birokrasi dan masjid untuk selalu bersinergis dan mengoptimalkan pengumpulannya.
“Segala perhatian dan bantuan operasional Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, Kanwil Agama dan Kementerian Agama Kota yang selama ini telah mendukung program pengumpulan dana zakat, infaq dan shadaqah,’’ terangnya. (FW/HT)
