AMBON, PPID – Musibah kebakaran kembali terjadi di kota Ambon. Kali ini menimpa warga di kawasan RW 005 Kelurahan Pandan Kasturi, Kecamatan Sirimau, pada Minggu (30/4/23) siang.
Musibah yang terjadi sekira pukul 14.07 WIT tersebut, diketahui menghanguskan 4 (empat) rumah milik warga, yang dihuni 8 (delapan) Kepala Keluarga (KK), dan 41 jiwa. Beruntung tidak ada korban jiwa, meski kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Ambon, Edwin Pattikawa, yang dihubungi usai kejadian, mengatakan api berhasil dijinakkan setelah 5 unit mobil pemadam diterjunkan ke lokasi.
“Dibantu oleh Babinsa, Bhabinkamtibmas bersama warga sekitar, akhirnya api berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar yang turun dengan 5 unit mobil pemadam,” ungkapnya.
Penyebab kebakaran, berdasarkan saksi mata di lokasi, lanjut Edwin, disebabkan oleh hubungan pendek arus listrik. Namun penyebab pasti masih akan diselidiki oleh pihak yang berwajib.
“Api cepat menyebar karena lokasi merupakan kawasan pemukiman yang padat,” tambahnya.
Terpisah, kepala Dinas Sosial Kota Ambon, Nurhajati Jasin, ungkapkan pihaknya telah turun ke lokasi dan mendirikan tenda pengungsi, serta mempersiapkan makanan siap saji bagi para korban.
“Dinas Sosial mulai hari ini selama 3 (tiga) hari kedepan akan melakukan tanggap darurat dengan menyiapkan makanan siap saji bagi para korban,” tandasnya.
Untuk diketahui, peristiwa kebakaran yang disebabkan arus pendek listrik sebelumnya juga menimpa warga di Kelurahan Urimessing dan menghanguskan 7 (tujuh) rumah, pada Senin (24/4/23) lalu.
Guna mencegah terjadi kebakaran karena arus pendek listrik warga kota Ambon diminta untuk, tidak mengotak – atik dan melakukan penyambungan langsung kabel atau peralatan listrik dirumah, menumpuk steker atau colokan secara berlebihan, mencabut peralatan listrik apabila tidak digunakan, menggunakan peralatan listrik yang berkualitas dan berlambang SNI, serta melakukan pengecekan terhadap instalasi listrik secara berkala. (MCAMBON)