AMBON, PPID – Lembaga Human Initiative melaksanakan survey di Hutan Musik Sound of Green (Kerjasama Sanggar Booyratan dan Ambon Music Office/AMO) di Negeri Amahusu pada tanggal 18 – 19 Agustus 2024.
Direktur AMO Rony Loppies, kepada tim Media Center, Selasa (20/8/24) di Balai Kota menjelaskan, Human Intiative merupakan merupakan lembaga kemanusiaan yang telah diakui oleh Kementrian Sosial sebagai Organisasi Sosial Nasional (ORSOSNAS) dan telah terdaftar sebagai “NGO in Special Consultative With the Economic and Social Council” oleh PBB.
Survey Lembaga Human Initiative ini kemudian dilanjutkan di ruang AMO dengan mewawancarai dirinya dan staf untuk mengukur Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dan Social Return on Investment (SROI) PT. PLN (Persero) UIW Maluku – Maluku Utara terhadap kehadiran Hutan Musik dan dampaknya terhadap ekonomi masyarakat (komunitas) untuk tahun pelaksanaan kegiatan 2023.
“Hutan Musik Sound of Green (SoG) ini telah menjadi sebuah ikon Ambon City of Music karena bukan saja akan menjadi tujuan wisata musik namun juga dilengkapi dengan ruang pameran UMKM alam dan Petak Ukur Permanen (PUP) Pengukuran Cadangan Karbon serta beberapa aktifitas lainnya yang diharapkan berdampak terhadap ekonomi masyarakat dan lingkungan Ambon City of Music,” jelas Loppies.
Direktur AMO menandaskan, Hutan Musik SoG terus berbenah diri dengan berbagai jejaring aktor-aktor pentaheliks menuju peresmiannya pada 31 Oktober 2024 mendatang bersamaan dengan HUT Ambon City of Music yang ke-5.
“Peresmian akan dilaksanakan dengan dihadiri oleh musisi, koordinator UCCN dan para Focal Point dari Thailand, Malaysia, Vietnam dan Korea Selatan,” pungkasnya (MCAMBON).