AMBON, PPID – Direktur Ambon Music Office (AMO) Rony Loppies, dan Kepala Sekolah SMA Kristen YPKPM, E. Laturiuw, menandatangani kesepakatan kerjasama di kantor AMO di Balai Kota Ambon, Kamis (15/8/24).
Loppies kepada Tim Media Center, Jumat (16/8/24) di Balai Kota mengatakan, Kerjasama itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas kegiatan dalam pengembangan kecerdasan lokal melalui integrasi kurikulum seni berbasis sains dalam implementasi Kurikulum Merdeka.
“Penandatanganan tersebut menindaklanjuti pertemuan pada 8 Agustus 2024 lalu, dalam rangka membicarakan kemungkinan implementasi kurikulum muatan lokal wajib musik tradisional pada tingkatan SMA dengan Pilot Project SMA Kristen YPKPM,” ungkapnya.
Selain itu, disepakati juga berbagai kegiatan penunjang pembelajaran lainnya, yang berpusat pada peserta didik yang secara khusus bertujuan meningkatkan kualitas pembelajaran melalui implementasi Pendidikan Seni berbasis sains sesuai arah dan kebijakan AMO.
Dirinya menjelaskan, kerjasama ini dilakukan dalam kerangka pengembangan kecerdasan lokal yang meliputi; pertama, Pembinaan dan pendampingan guru dan siswa dalam pembeajaran seni berbasis sains di sekolah melalui mata pelajaran seni muatan lokal, ekstrakurikuler atau terintegrasi dalam proyek penguatan profil pelajar Pancasila;
Kedua, Muatan lokal yang berbasis kearifan lokal Maluku sesuai potensi peserta didik; Ketiga, Ekstrakurikuler yang berhubungan dengan minat, bakat dan potesi peserta didik; Keempat, Pelatihan guru dan siswa dalam mencapai kompetensi seni berbasis sains sesuai kurikulum AMO dan kelima; Kolaborasi kegiatan seni yang terintegrasi dalam proyek penguatan profil pelajar Pancasila (kolaborasi seni dan budaya) antara sekolah binaan AMO atau kegiatan lain yang dibutuhkan para pihak.
“Kerjasama ini akan memperkuat ekosistim musik Ambon City of Music dari pilar pendidikan yang sangat berdampak juga kepada ekonomi kreatif dan pelestarian seni-budaya Ambon pada khususnya dan Maluku pada umumnya,” pungkas Loppies. (MCAMBON)