Wali Kota Apresiasi Festival Musik Hawaiian

AMBON-PPID, Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, SH memberi apresiasi atas digelarnya Festival Musik Hawaiian Daerah Maluku 2013 oleh Balai Pelestarian Nilai Budaya Maluku.

hawaiianWali kota yang ditemui usai membuka dengan resmi kegiatan itu, Kamis (3/10) di Baileo Oikumene, mengungkapkan dengan adanya festival ini merupakan momentum kebangkitan musik hawaiian sebagai musik khas daerah Maluku yang tidak ditemukan pada daerah lain di Nusantara.

“Hal ini juga merupakan bentuk implementasi dari pencanangan Ambon sebagai Kota musik,” ungkapnya.

Menurut Wali Kota, Musik merupakan salah satu identitas budaya yang ada di masyarakat, dimana jenis musik Hawaiian merupakan salah satu ciri khas budaya daerah Maluku.

“Jika identitas ini tidak dilestarikan maka kita akan kehilangan salah satu simbol budaya yang ada di daerah kita,” ujarnya.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan musik merupakan bahasa komunikasi universal yang dapat mempersatukan bangsa, karena musik, khususnya Hawaiian, dapat dinikmati oleh semua kalangan.

“Dalam menikmati musik, kita tidak mengenal latar belakang suku, agama, ataupun umur, yang ada hanyalah kita menikmati alunan nada dan irama yang mengalun merdu dari para musisi yang tampil diatas panggung,” tandasnya.

Wali kota berharap, festival musik Hawaiian akan menjadi agenda tetap Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, baik pada peringatan HUT Kota Ambon, maupun pada event-event pagelaran seni musik lainnya.

“Nanti akan kita atur agar kegiatan ini dapat berlangsung secara rutin, untuk dapat lebih lagi memperkenalkan musik Hawaiian kepada masyarakat,” pungkasnya.

Festival Musik Hawaiian Daerah Maluku tahun 2013 diikuti oleh 12 Band Hawaiian yang berasal dari Ambon dan sekitarnya. Tampil sebagai bintang tamu dalam acara ini, Bing Leiwakabessy, sang maestro musik Hawaiian asal Ambon yang telah berumur 90 tahun. (RA/HT)

Please follow and like us:

Comments are closed.