Tim Juri Apresiasi Budaya ‘Kalesang’ Lurah Waihaong

Jakarta,PPID – Inovasi Budaya ‘Kalesang Ambon’ yang dipaparkan Lurah Waihaong, Quraizin Tuhuteru, Jumat (9/8/19), dalam lomba inovasi Desa/Kelurahan yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pembinaan Desa, mendapat apresiasi dari tim juri penilai.

Tim juri yang diketuai oleh Direktur Evaluasi Pengembangan Desa, Eko Prasetyanto Purnomo, memberikan nilai positif terhadap inovasi yang dilakukan Lurah Waihaong.

“Dari semua inovasi-inovasi yang diciptakan baik oleh Kepala Desa maupun Lurah, menurut saya, ini bagus karena berbasis pada inovasi sosial. Ini luar biasa dan patut diberikan apresiasi,” kata Direktur Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa, Aferi Syamsidar.

Menurut Syamsidar, dari 20 desa dan 16 kelurahan yang sudah memaparkan inovasi yang diciptakan, Kelurahan Waihaong memiliki sesuatu yang unik karena mampu mengubah paradigma masyarakat terkait budaya ‘Kalesang’.

Ditempat yang sama, Direktur Fasilitasi Pengembangan Kapasitas Aparatur Desa, Imran, mengaku tertarik dengan perubahan yang terjadi di Kelurahan Waihaong sejak kepemimpinan Lurah Quraizin.

“Saya seorang yang suka berbicara tentang data, dan dari data yang saya dapati, perubahan yang begitu drastis dan signifikan yang terjadi pada Kelurahan Waihaong itu sangat menarik, karena hal tersebut hanya dapat terjadi dengan pendekatan yang sangat extra ordinary,” akunya.

Sementara itu, Ketua Tim Juri pada kesempatannya menyampaikan, perubahan yang terjadi pada Kelurahan Waihaong adalah suatu hal yang luar biasa, karena mengubah pola pikir dan kebiasaan suatu komunitas itu bukan hal yang mudah.

“Pendekatan sosial yang dilakukan Lurah Waihaong bukan suatu hal yang mudah, karena mampu mengubah  mindset masyarakatnya. ini sangat luar biasa hebat,” jelasnya.

Walikota Ambon, Richard Louhenapessy yang turut hadir mendampingi Lurah Waihaong dalam Closing Statementnya (red. Pernyataan Penutup) mengakui, dirinya mendorong para Lurah dalam mengikuti lomba inovasi dengan tujuan untuk memotivasi para Lurah berpacu dalam meningkatkan kinerja.

“Oleh sebab itu, kebijakan yang saya ambil dalam mengapresiasi kinerja para lurah yang berhasil melakukan terobosan-terobosan yang bermanfaat adalah dengan memberikan promosi jabatan kepada mereka,” kata Walikota.

Terhadap Inovasi Kalesang, Walikota menjelaskan bahwa hal tersebut merupakan pendekatan yang efektif dalam mengakomodir semua potensi yang ada didalam wilayah tersebut. “Dan saya yakin dengan pendekatan seperti ini, bisa mendorong Ambon berhasil dalam pengembangan kelurahannya,” demikian Walikota.

Diketahui, Kelurahan Waihaong Kota Ambon dengan program inovasi ‘Kalesang (Peduli) Waihaong’ merupakan perwakilan dari Provinsi Maluku dalam lomba tingkat nasional setelah menjadi juara I pada tingkat Provinsi yang berlangsung beberapa waktu lalu.

Hasil lomba yang diselenggarakan saat ini, baru akan diumumkan menjelang HUT Proklamasi RI ke-74 mendatang.

Turut hadir dalam pemaparan tersebut, Walikota Ambon, Richard Louhenapessy; Kepala DP3AMD, Rina Purmiassa, Kepala Dinas KominfoSandi, J.R.Adriaansz; Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, A.Gaspersz; Kepala Bagian Tata Pemerintahan, S.Dominggus; Camat Nusaniwe, N.Erubun. (MCAMBON,MP).

Please follow and like us:

Comments are closed.