Pemkot Ambon Gelar Sosialisasi dan Bimtek Penyusunan APBDesa

Ambon –PPID, Sosialisasi dan Bimtek Penyusunan APBDesa merupakan bagian dari upaya bersama untuk terus meningkatkan kapasitas aparatur desa agar dapat berperan lebih besar dalam memajukan pengelolaan keuangan Pemerintah Desa/Negeri di Kota Ambon.

IMG_1000Hal tersebut dikatakan Walikota Ambon dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Kota (Sekot) Ambon A.G Latuheru,SH pada pembukaan Sosialisasi dan Bimbingan Teknik Penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja (APB) Desa di Kota Ambon yang  diselenggarakan Pemerintah Kota Ambon, diikuti oleh Pimpinan SKPD dan Kepala Desa serta Raja se-kota Ambon berlangsung di Lantai V Gedung DPRD Propinsi Maluku, Selasa (24/02).

Selanjutnya dikatakan, ada empat sasaran yang harus dicapai secara bersama yang sering disebut dengan four track strategy, yaitu pembangunan yang mendukung pertumbuhan atau Pro Growth, mendukung penciptaan lapangan pekerjaan atau pro job, mendukung pengurangan kemiskinan atau pro poor, dan semuanya itu dicapai berdasarkan suatu perencanaan anggaran sesuai dengan aturan yang berlaku.

Dikatakan, Untuk menjalankan roda Pemerintahan dengan baik, maka pengelolaan keuangan desa/negeri juga harus dikelola berdasarkan prinsip-prinsip dan tata kelola yang baik, dimulai dengan proses penyusunan APBDesa/Negeri, pelaksanaan dan penatausahaan serta pertanggung-jawaban keuangan harus sesuai dengan standar pengelolaan keuangan yang telah di atur dengan paket Undang-Undang Desa.

IMG_0993“ Pengalaman membuktikan bahwa proses penyusunan APBDesa di Kota Ambon mengalami kendala dari tahun ke tahun akibat dari kurangnya penguatan kapasitas sumber daya manusia dan akibat dari adanya perubahan regulasi terhadap aturan yang secara terus menerus, namun ada komitmen Pemerintah Kota untuk meningkatkan kemampuan pengelolaan keuangan desa/negeri secara khusus proses penyusunan APBDesa demi untuk peningkatan kemakmuran masyarakat, “ ungkap Sekot.

Dijelaskan, untuk mendukung terwujudnya penyusunan APBDesa yang transparan dan akuntabel, maka Pemerintah Kota Ambon bekerja sama dengan Balai Besar Pemberdayaan Masyarakat Desa di Malang untuk senantiasa memberikan pendampingan dan asistensi penyusunan APBDesa dengan menerapkan Sistim  Aplikasi Manajemen Keuangan Desa (SIMDES) Kota Ambon, mulai dari  perencanaan, peñata-usahaaan dan pertanggung-jawaban keuangan desa atau negeri di Kota Ambon.

“ Saya berharap dari Sosialisasi dan Bimtek ini akan menghasilkan buku Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa atau Negeri tahun 2015 sehingga dapat menampung sejumlah pendapatan yang bersumber dari pendapatan asli desa  maupun dana desa yang bersumber dari pemerintah pusat dan alokasi dana desa dari pemerintah daerah sehingga dapatmembelanjai kebutuhan desa atau negeri untuk kepentingan penyelenggaraaan pemerintahan, pembinaan dan pemberdayaan masyarakat, “ harap Walikota. (AS/FW).

Please follow and like us:

Comments are closed.