Ambon,PPID – Pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun yang dilaksanakan Pemerintah Kota (Pemkot) sejak Selasa (11/1/2022) kemarin, diapresiasi oleh Walikota Ambon, Richard Louhenapessy.
Apresiasi diberikan Walikota kepada orang tua yang menggerakan buah hatinya untuk mengikuti vaksinasi.
“Satu hal yang pasti, selaku walikota, bersama Wakil Walikota dan pak Sekot, saya harus berikan apresiasi kepada masyarakat Kota Ambon, terutama orang tua murid, yang betul-betul dengan penuh kesadaran, cinta akan masa depan anaknya lalu mengantar ini anak untuk vaksinasi luar biasa,”ungkap Louhenapessy saat meninjau vaksin anak hari kedua, Rabu (12/1/2022) di Posko vaksinasi SDN 1 Tawiri.
Dikatakan, antusiasme orang tua membawa anak –anaknya untuk divaksin menjadi pertanda adanya komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat.
“Saya rasa ini komunikasi antara pemerintah kota, kemudian masyarakat dan stakeholder lain dalam pendekatan pentahelix sistem lalu itu betul-betul realisir sehingga nampak di Ambon ini, sehingga kita harus berikan apresiasi,” ujar Walikota.
Menurut Walikota, Ambon selaku ibukota provinsi Maluku, menjadi yang pertama dan satu – satunya kabupaten/kota yang direkomendasi Pemerintah Pusat untuk melaksanakan vaksinasi, sehingga semua mata akan tertuju ke kota ini.
“Ambon adalah ibu Kota jadi semua mata akan tertuju kesini. Panglima TNI, ,Mendagri, dan menteri lainnya datang untuk memantau pelaksanaan vaksinasi di Ambon termasuk pak Kapolri besok akan datang memantau vaksinasi,” bebernya.
Terkait pelaksanaan vaksinasi hari pertama Selasa 11 Januari 2022 kemarin, Walikota mengakui sudah ada 6400 anak yang divaksin, tanpa ada implikasi yang membahayakan.
“Hari ini (Rabu 12/1/2022) akan berlajut, dan kita beharap sampai besok (Kamis 13/1/2022), bisa capai 50 – 60 persen dari target. Sekali lagi terima kasih kepada masyarakat Kota Ambon dan para orang tua murid,” pungkas Walikota. (MCAMBON)
